Previous Posts
A L1ttl3 B1rd
Sebuah sangkar yang sangat indah, dengan hiasan yang melingkar - lingkar.
Seekor burung kecil, terbang berputar - putar.
berputar hanya di dalam sangkar.
Kala sang mentari bersinar, ia mengintip melalui celah - celah sangkar,
dia membayangkan, bagaimana ia dapat terbang di langit biru, berputar dan berputar..
Pada suatu hari, sang majikan sedang berbaik hati.
Ia mengikat kaki si burung kecil dengan seutas tali.
Dan membiarkan si burung kecil terbang sesuka hati.
Burung kecil terbang dengan suka hati, walau dengan kaki terikat seutas tali.
Ia terbang dan terbang seolah hendak mengarungi seluruh langit biru,
Walau dia tahu, ia takkan dapat menjangkau...
Burung kecil terus terbang berputar - putar sambil berkicau
Seolah berharap, nyanyiannya dapat menghilangkan hati yang galau
Berkicau dan berkicau, sementara waktupun berlalu...
Matahari mulai memerah, senjapun mulai merekah
Langit memerah, seolah tersiram oleh darah
si burung kecilpun tau, dia harus kembali
kembali ke tempat dari mana ia pergi
Sang burung kecilpun tak mampu menolak
dia harus pulang...
Satu-satunya yang menjadi harapannya
Bahwa esok akan ada hari yang cerah...
Di mana ia akan dibiarkan terbang bebas melintasi cakrawala
Dengan hati penuh suka cita...